Semarang - Raih persentase 100%, Kepala Divisi Administrasi Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara, Sahata Marlen Situngkir, hadiri Penutupan Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Tahunan Reformasi Birokrasi (RKT RB) Triwulan II (B06) Tahun 2024. Kamis, (06/06/24).
Membuka kegiatan, Staf Ahli Menteri Bidang Penguatan Reformasi Birokrasi, Asep Kurnia, menyampaikan bahwa di Tahun 2024 Kementerian Hukum dan HAM memiliki target Indeks Reformasi Birokrasi sebesar 84, sekitar 4 poin lebih tinggi dari tahun sebelumnya. Untuk meraih target tersebut, Kepala Divisi Administrasi memiliki peran yang sangat penting, khususnya untuk meningkatkan kualitas data dukung dan pelaksanaan RKT RB yang dilakukan oleh satuan kerja.
"Kita meraih Indeks Reformasi Birokrasi 80,66 di Tahun 2023, baik dari Tahun 2022 yang sebesar 79,55. Target kita untuk Tahun 2024 adalah 84. Maka dari itu, para Kepala Divisi Administrasi diminta untuk hadir pada kegiatan penutupan ini. Karena bagaimanapun juga, yang menjadi salah satu penentu kualitas RKT RB kita adalah para Kepala Divisi Administrasi ini," ujar Asep.
Asep merasa, RKT RB ini menjadi penting dalam mendukung Indeks Reformasi Birokrasi Kementerian Hukum dan HAM. Hal ini dikarenakan Indeks Reformasi birokrasi memiliki nilai 110%, dimana 100%-nya diambil dari pelaksanaan Reformasi Birokrasi General (RB General) dan 10% lainnya diambil dari pelaksanaan Reformasi Birokrasi Tematik (RB Tematik).
"RKT RB ini menjadi penting dalam mendukung Indeks Reformasi Birokrasi kita. Dimana secara angka, Indeks Reformasi Birokrasi nilainya 110%. 100% adalah RB General dan 10% lainnya RB Tematik," jelas Asep.
Terkait dengan RB Tematik, Kementerian Hukum dan HAM telah mendapatkan nilai yang memuaskan pada bidang peningkatan investasi dan produk dalam negeri.
"Untuk RB Tematik, terdapat dua bagian yang sudah cukup memuaskan, yaitu terkait peningkatan investasi dan produk dalam negeri. Namun, kita masih harus meningkatkan lagi nilai kita di bdang penguatan pengentasan kemiskinan dan digitalisasi pemerintahan," ujar Asep.
Oleh karenanya, kegiatan Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan RKT RB Triwulan II (B06) Tahun 2024 ini dilaksanakan. Karena dengan pelaksanaannya kegiatan ini, kualitas pelaksanaan dan pemenuhan data dukung dapat didorong, baik itu pelaksanaan RB General maupun RB Tematik.
"Kita membuat kegiatan ini untuk tidak hanya mendorong RB General tetapi juga RB Tematik kita kuatkan untuk memberikan dampak kepada masyarakat," ujar Asep.
Pada ruangan ini, telah dilaksanakan Monitoring dan Evaluasi terhadap RKT RB Satuan Kerja. Setelah 5 hari pelaksanaan kegiatan ini, terdapat beberapa satuan kerja yang menunjukkan peningkatan kualitas pemenuhan data dukung.
"Di ruangan ini sudah kita lakukan monitoring dan penilaian RKT RB. Untuk bahan informasi, ada beberapa satuan kerja yang menunjukkan tren semakin positif," ujar Asep.
Meski begitu, bagi satuan kerja yang belum mendapatkan persentase 100% diharapkan dapat memenuhi kekurangannya selama 2 minggu ke depan sebelum Biro Perencanaan memberikan dokumen RKT RB ini kepada KemenpanRB di akhir Juni mendatang.
"Di tingkat Unit Eselon 1, DJKI, Ditjen Imigrasi, dan Ditjen AHU merupakan 3 terbaik di B06 sampai pagi hari ini. Sedangkan untuk Kantor Wilayah, masih ada beberapa Kantor Wilayah yang belum mencapai 100%, jadi masih ada kekurangan. Kami harapkan, 2 minggu ke depan Bapak/Ibu dapat memenuh seluruh kekurangan tersebut sebelum kita memberikan dokumen-dokumen tersebut kepada KemenpanRB," tegasnya.
Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara bersama 50 satuan kerjanya sendiri telah mendapatkan persentase 100% untuk pemenuhan data dukung RKT RB B06-nya per tanggal 6 Juni 2024.
Turut hadir pada kegiatan hari ini Kepala Subbagian HUMAS, RB, dan TI, Mida Rima Maria, dan Staf Bagian Program dan HUMAS.