MEDAN, Kepala Divisi Administrasi (Indah Rahayuningsih) selaku Ketua Tim WBK di Lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara, melakukan penguatan kesiapan pada satuan kerja LAPAS Kelas I Medan bersama dengan Kepala LAPAS Kelas I Medan dan Tim WBK dari LAPAS Kelas I Medan, Jum’at 19 Juli 2019. LAPAS Kelas I Medan menjadi salah satu satuan kerja Program Strategis Nasional yang dicanangkan oleh Presiden Republik Indonesia di Lingkungan Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia.
Dalam arahannya, ada beberapa hal penting yang beliau tekankan yakni:
1. Tingkatkan layanan publik,
misalnya : Peningkatan Layanan Kunjungan, Pemenuhan hak - hak Warga Binaan tanpa gratifikasi dan penempatan petugas pada pos-pos layanan kunjungan, harus mampu berkomunikasi dengan baik dan mampu menguasai bidang tugas atau tusinya masing-masing. Terus menjaga kebersihan lingkungan, kualitas bahan makanan harus disesuaikan dengan isi kontrak;
2. Secara berkala membuat dan melaporkan action plan setiap POKJA dalam rangka memenuhi indikator hasil;
3. Tingkatkan terus sinergitas antar bidang dan terus lakukan kolaborasi baik internal maupun eksternal demi mewujudkan LAPAS Medan menuju satker berpredikat WBK;
4. Lakukan survey mandiri secara estafet dan terus berkesinambungan untuk mengetahui progres pemahaman masyarakat tentang pelayanan Lapas Medan;
5. Laporkan inovasi layanan yang dilakukan;
6. Keberhasilan LAPAS Kelas I Medan menuju satker berpredikat WBK merupakan tanggung jawab seluruh pegawai di LAPAS Kelas I Medan.
Dalam kesempatan yang sama beliau juga menyampaikan apresisasi terhadap indikator pengungkit yang telah dicapai dengan nilai 90.15 melalui tahapan-tahapan yang sangat sulit, untuk itu diharapkan seluruh komponen di LAPAS Kelas 1 Medan dapat berusaha semaksimal mungkin dalam mewujudkan satuan kerja berpredikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).(Humas).