Medan - Laksanakan pengawasan, Inspektur Wilayah V Inspektorat Jenderal Kementerian Hukum dan HAM, Pria Wibawa melakukan Audit Ketaatan Barang dan Jasa Bahan Makanan (BAMA) di Unit Pelaksana Teknis (UPT) dibawah pimpinan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara, Mhd Jahari Sitepu yakni Rutan Kelas I Medan dilanjutkan Supervisi di Lapas Kelas I Medan, Lapas Perempuan Kelas IIA Medan dan Rutan Perempuan Kelas IIA Medan, Kamis (16/11).
“Kita selaku perwakilan dari Inspektorat Jenderal yang punya tugas melakukan pengawasan maka kita telah melakukan review, supervisi dan penguatan kepada rekan-rekan di UPT, tujuannya agar jangan sampai ada temuan yang berulang. Dua hari yang lalu Inspektorat Jenderal juga sudah melakukan entry meeting dengan BPK. Sebisa mungkin, kita harus meminimalisir temuan. Itulah sebabnya tim auditor saat ini melakukan review. Konsepnya, Satuan Kerja semakin kondusif. Supervisi ini tidak mencari kesalahan tapi melakukan penguatan dan pembinaan,” tegas Pria Wibawa.
Pria Wibawa juga mengapresiasi kinerja Satuan Kerja di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara. Secara garis besar, laporan di Sumatera Utara cukup rendah. Ditegaskannya bahwa kunjungan kerja ini lebih berfokus pada penguatan dan pembinaan bukan untuk mencari kesalahan.
“Pengadaan Barang dan Jasa harus memperhatikan prinsip-prinsip pengadaan Barang dan Jasa antara lain harus efektif, efisien, ekonomis, akuntabel. Kita harus taat atas aturan perundang-undangan yang berlaku untuk menghindari kecurangan dari pihak-pihak terkait, baik administrasi dan teknis pengadaan hingga pelaksanaan. Audit barang dan jasa ini bertujuan untuk memastikan pelaksanaan pengadaan barang dan jasa berjalan dengan baik dan penuh tanggung jawab,” tambahnya.
Sementara itu, pimpinan unit wilayah dibawah kepemimpinan Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H Laoly, Mhd Jahari Sitepu pun berharap seluruh pegawai tetap berkinerja dengan baik sesuai dengan standar dan peraturan yang berlaku dan supervisi kali ini memberikan hal terbaik bagi masing-masing Satuan Kerja.
“Harapan kami pemeriksaan ini dapat memberikan hal terbaik bagi masing-masing Satuan Kerja. Apa yang diperintahkan oleh pimpinan dilaksanakan sebaik-baiknya. Jangan pernah takut kalau ada tekanan-tekanan dari luar karena kita sudah melakukan tugas kita sesuai dengan standar dan peraturan yang berlaku. Mari kita jaga integritas dan wibawa Kementerian Hukum dan HAM,” katanya didampingi Kepala Divisi Pemasyarakatan, Rudy Fernando Sianturi.
(humas/sowat)
