Medan - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sumatera Utara Mhd. Jahari Sitepu yang diwakili oleh Kepala Subbidang Pengkajian, Penelitian Hukum dan HAM Bram Lumban Gaol beserta jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara, dan secara terpisah Kepala Bidang HAM Flora Nainggolan mengikuti secara daring zoom, kegiatan BSK KumHAM Cerdas dengan tema “Pemanfaatan Reference Management Software (RMS) dalam Analisis Kebijakan”, Rabu, 31 Januari 2024 yang diselenggarakan oleh Badan Strategi Kebijakan Hukum dan HAM R.I secara daring melalui Zoom.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh Kepala Badan Strategi Kebijakan Hukum dan HAM Y. Ambeg Paramarta dan diikuti oleh Pejabat Struktural dan Jajaran Unit Pelaksana Teknis pada Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara serta Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM seluruh Indonesia melalui media Zoom.
Kepala Badan Strategi Kebijakan Hukum dan HAM RI Y. Ambeg Paramarta memberikan arahan sekaligus membuka kegiatan BSK KumHam Cerdas dengan Tema “Pemanfaatan Reference Management Software (RMS) dalam Analisis Kebijakan”. Hadir sebagai narasumber Imam Lukito, S.T., M.H. (Analisis Kebijakan Ahli Muda Pusat Strategi Kebijakan Tata Kelola Hukum dan HAM) dan sebagai moderator Nizar Apriansyah, S.E., M.H (Analisis Kebijakan Ahli Madya Pusat Strategi Kebijakan Tata Kelola Hukum dan HAM).
Disampaikan juga bahwa Badan Strategi Kebijakan Hukum menyelenggarakan BSK KumHAM Cerdas adalah sebagai salah satu upaya dalam peningkatan kompetensi dan kualitas sumber daya manusia di lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Narasumber menyampaikan Survei Pemanfaatan RMS hasilnya yaitu 61,5% Tidak mengetahui Reference Management Software, 52,9% belum pernah menggunakan Platform dalam pengelolaan referensi, 31,4% menggunakan Mendeley dalam pengelolaan referensi, 66,7% belum pernah memanfaatkan RMS sama sekali dalam penyusunan laporan/naskah analisis kebijakan/karya tulis ilmiah, 19,6% sudah memanfaatkan penggunaan RMS dari awal penyusunan, 19,1% sulit mengoperasikan, 27,7% sudah terbiasa menggunaannya dan 10,6% komputer menjadi lemot saat menjalankannya. Reference Management Software merupakan aplikasi yang membantu dalam mengelola dokumen yang dijadikan referenda (buku, jurnal, peraturan, dll). Beberapa RMS yang popular digunakan yaitu Mendeley http://mendeley.com, Zotero http://Zotero.org EndNote http://endnote Refwork http://refwork.com.
RMS sangat diperlukan dikarenakan: menghemat waktu, mengurangi kesalahan, melacak bacaan, library yang lebih rapi, digital literacy skill dan memudahkan re-submisson. Referensi merupakan sumber acuan (rujukan atau petunjuk). Adapun problematika dalam penulisan referensi: 1. Tidak selarasnya antara referensi yang dikutip dengan daftar pustaka, 2. Cara penulisan Referensi tidak konsisten, 3. Data tentang referensi tidak lengkap, 4. Menemukan kembali file referensi yang pernah diunduh, 5. Tidak menggunakan style/format yang dianjurkan
Di penghujung kegiatan, dilakukan sesi tanya jawab antara peserta dengan narasumber. Kegiatan BSK KumHAM Cerdas ini ditutup oleh moderator dan berlangsung dengan baik.