Medan – Keluar dari Pintu lapas Kelas IIA Pancur Batu, Kepala Divisi Pemasyarakatan Kemenkumham Sumut, Agung Krisna melanjutkan perjalanannya menuju Rutan Kelas I Labuhan Deli. Rabu (31/3/2021).
Panas terik tidak menjadi halangan sosok Agung Krisna untuk menularkan ilmu atau kiat sukses di Rutan Kelas I Labuhan Deli. Tepat pukul 13.00 wib Agung Krisna tiba di Rutan Kelas I Labuhan Deli, langsung menuju Aula Rapat untuk melakukan zoom meeting tentang Sosialisasi Aplikasi 3AS. Di sela - sela perjalanan menuju Aula Rapat di lantai 2, Agung Krisna sembari melirik sarana pelayanan yang sudah di bangun oleh Rutan Kelas I Labuhan Deli.
Separuh perjalanan zoom meeting Agung Krisna mulai beraksi untuk mulai menularkan ilmunya kepada TIM ZI Rutan Kelas I Labuhan Deli. Dengan gamblang dan di iringi angguk - angguk kepala TIM ZI, Agung krisna menjelaskan 6 area perubahan dan pemecahan masalah yang menjadi penyebab gagalnya pembangunan ZI menuju WBK.
Begitu segarnya raut wajah TIM ZI setelah memahami kiat-kiat meraih WBK. Sekian lama kami menanti kunci jawaban atas kegagalan kami dalam membangun ZI Menuju WBK di Rutan Kelas I Medan. Ujar salah satu tim ZI yang tidak mau di sebut namanya.
“Hati - hati dalam menentukan program prioritas, karena program prioritas ditentukan melalui hasil Managemen Resiko Satker. Resiko yang paling tinggi yang dijadikan program prioritas yang akan di tangani segera serta melahirkan inovasi untuk meminimalisir potensi resiko yg terjadi”, pesan Agung Krisna.
Setelah selesai mengeluarkan semua ilmunya, Agung Krisna melanjutkan pengecekan terhadap kondisi ril sarana layanan dan blok hunian. Mulai dari kantor, blok hunian, dapur, poliklinik, pelayanan publik, hingga ruang ramah anak.