Medan - Setelah resmi diluncurkan beberapa hari lalu, Analis Keimigrasian Madya, Benyamin Kali Patembal Harahap, perkenalkan fitur keamanan pada desain paspor terbaru kepada seluruh pegawai Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara. Selasa, (20/08/2024).
Menurutnya, perubahan desain paspor ini merupakan hal penting yang harus dilaksanakan demi menghindari berbagai upaya pemalsuan mulai dari replikasi, penggantian/penghapusan data, serta modus operandi pemalsuan paspor lainnya.
"Perubahan desain paspor ini bukan serta merta karena Kementerian Hukum dan HAM ingin mengikuti trend terkini. Perubahan ini merupakan kewajiban yang harus dilakukan secara periodik untuk menghindari upaya pemalsuan yang mungkin terjadi seperti replikasi, penggantian atau penghapusan data, serta modus pemalsuan paspor lainnya," jelas Benyamin.
Ia menyampaikan bahwa terdapat beberapa kelebihan dari desain paspor baru yang tidak ada di dalam paspor sebelumnya. Khususnya bagaimana saat ini, paspor terbaru dilapisi oleh bahan kimia polikarbonat yang semakin mempersulit pihak-pihak tidak bertanggungjawab untuk melakukan pemalsuan data paspor.
"Bahan polikarbonat ini sangat kuat sehingga sangat sulit untuk terlipat. Material tersebut juga membuat pencetakan paspor pada lembar polikarbonat ini hanya bisa dilakukan menggunakan tinta khusus dengan teknologi laser," ujar Benyamin.
Tidak hanya itu, Benyamin juga menyampaikan bahwa desain paspor terbaru tersebut juga memiliki beberapa fitur keamanan lainnya seperti kertas paspor yang sangat sensitif terhadap kimia, menggunakan tinta kasat mata dan tidak kasat mata, serta benang jahitan yang menggunakan tinta berteknologi.
"Paspor ini juga memiliki kertas yang sangat sensitif terhadap kimia, menggunakan tinta kasat mata dan tidak kasat mata, serta benang jahitan yang menggunakan tinta berteknologi," jelasnya.
Turut hadir pada kegiatan Coffee Morning kali ini seluruh jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara.
