Medan, Seiring perkembangan informasi yang kian pesat, Perpustakaan Kanwil Kemenkumham Sumatera Utara terus berusaha meningkatkan kualitas dan mengakselerasi langkah menuju Perpustakaan digital kedepannya. Dampak terjadinya Pandemi Covid-19 mendorong semakin cepatnya inovasi yang harus dibangun Pustakawan untuk meningkatkan kualitas Perpustakaan dengan mengikuti perkembangan teknologi sekaligus menjawab tuntutan kebutuhan pengguna Perpustakaan. Saat ini, Perpustakaan tak lagi dijadikan tempat menyimpan dan mengumpulkan koleksi buku, namun perpustakaan merupakan pusat data dan informasi di masa depan.
Sebagai langkah awal mewujudkan Perpustakaan Digital di Kanwil Kemenkumham Sumatera Utara, Pustakawan Kanwil Kemenkumham Sumatera Utara laksanakan studi tiru ke Perpustakaan Universitas Sumatera Utara (USU). Studi tiru dijadikan sebagai konsep belajar yang dilakukan ke suatu institusi yang dianggap lebih kompeten dalam suatu hal dengan maksud peningkatan mutu, perluasan usaha, perbaikan sistem dan penentuan kebijakan baru.
Perpustakaan USU memiliki koleksi buku maupun jurnal nya yang mumpuni. Perpustakaan ini juga dipandang memiliki pengelola dengan jumlah banyak dan kredibelnya dapat diakui karena sudah tersertifikasi sebanyak 98 persen dari total koleksi yang dikelolanya.
Kepala Perpustakaan USU Laila Hadri Nasution banyak memberikan saran, masukkan serta informasi terkait pengadaan perpustakaan digital. Informasi terkait layanan yang ada, serta gambaran bagaimana Perpustakaan USU dapat berkembang hingga menjadi Perpustakaan besar seperti sekarang ini juga dijelaskan Laila kepada Pustakawan Kanwil Kemenkumham Sumatera Utara yang melakukan studi tiru. “Dalam sehari, minimal Perpustakaan ini dikunjungi 1.000 pengunjung, baik secara daring maupun luring” kata Laila di Perpustakaan USU(Selasa,16/7/24).(Humas/FM)