Medan - Memasuki awal tahun 2024, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara, melalui Kepala Bagian Program dan Humas, Hotmonaria Damanik, melaksanakan supervisi dan pendampingan terhadap seluruh satuan kerja di lingkungan kantornya mengenai Perjanjian Kerja Sama. Kegiatan ini diadakan secara daring pada Senin, 22 Januari 2024, di Ruang Kepala Bagian Program dan Humas.
Biro Humas, Hukum, dan Kerja Sama berkolaborasi dengan Pusat Data dan Teknologi Informasi Sekretariat Jenderal telah meluncurkan Aplikasi Penyimpanan Publikasi Kerja Sama (P2MA). Aplikasi ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan penyimpanan dan publikasi kerja sama, yang dapat diakses oleh masyarakat luas. Sebelumnya, penyimpanan dan publikasi naskah kerja sama dilakukan secara terpisah, baik untuk kerja sama dalam negeri maupun luar negeri, dengan beberapa kekurangan seperti ketidaktersediaan data informasi yang lengkap dan mudah diakses mengenai naskah kerja sama.
Sejalan dengan perkembangan, Biro Hukerma melakukan perbaikan pada sistem Aplikasi P2MA. Perbaikan ini mencakup kesesuaian dalam pembuatan naskah kerja sama berdasarkan Peraturan Menteri Hukum dan HAM Nomor 14 Tahun 2023 tentang Penataan Kerja Sama di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM. Pengembangan aplikasi juga melibatkan langkah-langkah verifikasi, di mana operator harus mengirimkan draft naskah kerja sama untuk diverifikasi sebelum dapat diterbitkan dan ditandatangani. Setelah lulus verifikasi, naskah kerja sama tersebut dapat dilaksanakan penandatanganan dan diunggah ke Aplikasi P2MA.
Mona, menjelaskan, "Kegiatan ini dilaksanakan untuk memberikan informasi dan pemahaman secara mendetail mengenai data dukung yang diminta berdasarkan pedoman yang tercantum pada Surat Edaran."
Diharapkan dengan diselenggarakannya kegiatan ini, seluruh satuan kerja di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara bisa menindaklanjuti seluruh data dukung yang diminta pada waktu yang telah ditentukan.(HUMAS/MR.R).
