Jakarta, 1 Juni 2023, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara Imam Suyudi beserta Kepala Bidang Hukum Bintang Napitupulu dan Kasubbid Penyuluhan Hukum, Bantuan Hukum dan JDIH Berkat Elhan Harefa menghadiri Malam Anugerah Paralegal Justice Award Tahun 2023 bertempat di Ballroom Discovery Hotel Jakarta Utara.
Kegiatan Malam Anugerah Paralegal merupakan Pemberian Anugerah Paralegal Justice Award akan diberikan kepada Kepala Desa/Lurah yang telah lulus Paralegal Academy serta mendapatkan penghargaan Nonlitigation Peacemaker terhadap Kepala Desa/Lurah yang telah berperan aktif dalam menyelesaikan setiap perkara di masyarakat secara non litigasi dan inklusif, serta penghargaan Anubhawa Sasana Desa Jagadhita yang diberikan karena perannya mendorong pertumbuhan investasi, pariwisata, dan lapangan kerja baik dalam hal kebijakan dan implementasinya. Sebanyak 300 orang Kepala Desa/Lurah dari 765 pendaftar yang berasal dari 30 Provinsi dan 123 Kabupaten/Kota mengikuti pendidikan dan pelatihan paralegal academy.
Paralegal Justice Award ini merupakan kerja bersama antara Kemenkumham, Mahkamah Agung (MA) serta didukung oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Kegiatan Malam Anugerah Paralegal Justice Award Tahun 2023 dihadiri oleh :
- Ketua Mahkamah Agung RI;
- Menteri Hukum dan HAM RI;
- Menteri Desa Pembangunan Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi RI;
- Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional RI;
- Jaksa Agung RI;
- Wakil Ketua Mahkmah Agung RI;
- Wakil Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila;
- Kapolri yang Diwakili Dirtipidum Mabes Polri;
- Kepala BPHN Kemenkumham RI;
- Para Pimpinan Tinggi Pratama Pusat dan Wilayah Kemenkumham RI;
- 300 orang Kepala Desa
Menteri Hukum dan HAM RI Yasona H. Laoly dalam sambutannya menyampaikan kehadiran kepala Desa/ Lurah yang hadir pada kegiatan Paralegal Justice Award ini diharapkan menjadi paralegal yang harus didahului dengan pendidikan dan pelatihan paralegal academy yang baru saja diikuti. Diharapkan kedepan kehadiran para kepala desa dan lurah memiliki peran sebagai mediator dan non-litigation peacemaker. Dengan begitu, kepala desa dan lurah bisa menekan jumlah perkara agar tidak menumpuk di pengadilan.
Dari wilayah Provinsi Sumatera Utara, sebanyak 11 Kepala Desa/Lurah yang berasal dari 5 Kabupaten/Kota yang berhasil mengikuti pendidikan pelatihan paralegal academy.(HUMAS/red).
