Tanjung Balai Asahan, Meningkatkan pengawasan Keimigrasian di Perairan Asahan, Kanwil Kemenkumham Sumatera Utara melalui Divisi Keimigrasian berkolaborasi dengan stake holder terkait untuk melaksanakan Operasi Gabungan Laut mengawasi perairan di Teluk Nibung dan Perairan Asahan.
Operasi gabungan dimulai tanggal 12 hingga 14 Mei 2022 dengan personil berasal dari Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Sumatera Utara, Kantor Imigrasi Tanjung Balai Asahan, Bea Cukai Teluk Nibung, Polres Tanjung Balai dan Lanal Tanjung Balai Asahan.
Kegiatan operasi gabungan dimulai dengan rapat persiapan dengan agenda pembahasan terkait pelaksanakan operasi gabungan di perairan asahan yang akan dilakukan pada malam hari.
Tanggal 13 Mei 2022 pukul 20.00 WIB, Tim operasi gabungan menuju Pangkalan Kapal Bea Cukai Tanjung Balai, disana bersandar kapal Patroli Bea Cukai.
Di pangkalan dilakukan briefing dan pengarahan oleh Kepala Divisi Keimigrasian Kanwil Kemenkumham Sumatera Utara Ignatius Purwanto, “Semoga kegiatan pengawasan ini dapat berjalan dengan lancar dan sesuai dan dapat dilaksanakan sebagaimana mestinya.” Kata Ignatius di Pangkalan Kapal Bea Cukai Tanjung Balai (Kamis,12/05/22)
Sebanyak 12 orang menaiki Kapal BC 1508 menuju perairan asahan untuk melakukan pengawasan keimigrasian pada wilayah yang biasa dilalui kapal-kapal yang mebawa Pekerja Migran Indonesia (PMI) Ilegal dari dan menuju malaysia.
Ditengah perairan Tim memeriksa kapal yang melalui wilayah perairan tersebut, sebanyak enam kapal diperiksa Tim Operasi Gabungan Pengawasan Keimigrasian. Tim menaiki kapal-kapal tersebut dan memeriksa isi kapal dan crew kapal, namun tidak ditemukan adanya PMI Ilegal.
Tim kembali ke pangkalan Bea Cukai pada pukul 08.00 pagi hari.(Humas/FM)
