Medan- Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sumatera Utara, Sutrisno mengatakan pelayanan publik adalah paling utama dalam pelaksanaan tugas dan fungsi seorang Aparatur Sipil Negara. Hal ini disampaikan Sutrisno saat coffee morning pegawai Kantor Wilayah bersama Bank Syariah Mandiri di Aula Pengayoman Kanwil Kemenkumham Sumut, Selasa (1/12/2020).
Sebelumnya, Sutrisno menerangkan bahwa pelayanan yang ada di Kantor Imigrasi di Sumatera Utara terutama di Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Medan dulunya sangat memprihatinkan, semrawut dan lingkungannya sangat kotor. Sekarang semua sudah berubah. Pelayanan publik di Kantor Imigrasi tersebut kini telah banyak berbenah menyerupai pelayanan hotel bintang lima.
"Perubahan itu sangat luar biasa. Tidak ada lagi semrawut, tidak ada lagi calo, lingkungan kantor bersih dan nyaman ibarat hotel berbintang", terang Sutrisno disambut tepuk tangan para pegawai.
Hal senada disampaikan juga oleh Area Manager Bank Syariah Mandiri Medan Kota, Wachjono. Menurutnya, perubahan pelayanan publik di Kantor Imigrasi di Kota Medan sudah sangat baik. Tidak itu saja pelayanan publik di Lembaga Pemasyarakatan juga sudah banyak berubah, sudah lebih nyaman. Wachjono mengatakan tujuan pelayanan publik di Jajaran Kemenkumham Sumut dengan di Bank Syariah Mandiri sangat berbeda. Pelayanan publik di instansi pemerintah memang murni untuk melayani tanpa mengutamakan profit.
"Di swasta itu, pelayanan publik sejalan dengan keberlangsungan sebuah perusahaan. Pelayanan baik, profit pun baik. Jadi di Kemenkumham itu pelayanannya non profit taking yaa", terang Wachjono.
Kegiatan coffee morning ini bertujuan berbagi pengalaman dan pengetahuan tentang pelayanan publik antara Kanwil Kemenkumham Sumut dengan Bank Syariah Mandiri dalam rangka implementasi Corporate University di Kanwil Kemenkumham Sumut itu sendiri. Kegiatan ini diikuti Kepala Divisi Administrasi Betni Humiras Purba, pejabat Administrator dan pejabat Pengawas, serta pegawai. (HUMAS/RAD)