SAMOSIR - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sumatera Utara, Imam Suyudi didampingi Pimpinan Tinggi Pratama Kantor Wilayah Sumatera Utara resmikan Galeri Hasil Karya Warga Binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Pangururan sebagai wujud pengembangan potensi kemandirian Warga Binaan dalam bentuk handcraft (kerajinan tangan) yang menitikberatkan pada keterampilan tangan dan fungsi untuk mengolah bahan baku di sekitar lingkungan menjadi bernilai estetik dan profitable.
Dalam arahan, Kakanwil Kumham Sumut memberikan apresiasi atas usaha Lapas Kelas III Pangururan dalam menciptakan pembinaan kemandirian yang semakin baik, Sabtu (20/05).
“Saya bangga lanjutkan hal-hal yang baik dalam Pembinaan Warga Binaan dan Pengamanan Warga Binaan serta tetap jaga solidaritas sesama Pegawai,” ujarnya.
Selain itu, Kalapas Pangururan Krisman Ziliwu melaporkan kepada Kakanwil bahwa produk hasil WBP Pangururan telah dipamerkan di Kota Medan serta mengirimkan hasil karya ke Kantor Kementerian Agama (Kemenag).
Adapun hasil karya WBP yang menjadi best seller berupa pembuatan rumah adat suku Batak.
Warga Binaan mampu memberikan kontribusi kepada Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) melalui penjualan produk hasil karya mereka.
Selama ini akses dalam pemasaran produk Warga Binaan kepada masyarakat belum optimal di karenakan lebih banyak melalui media sosial dan mouth to mouth, namun sekarang dengan adanya Galeri Hasil Karya Warga Binaan mampu memberikan akses secara langsung bagi masyarakat untuk melihat produk WBP di depan Lapas Kelas III Pangururan.
Selanjutnya, Kakanwil beserta rombongan bertolak ke Rutan Kelas IIB Sidikalang guna meninjau kegiatan Pembinaan terhadap Warga Binaan secara langsung di blok hunian.