Medan, 20/05/22. Evaluasi pembangunan Zona Integritas menuju wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) tahun 2022 di Lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara oleh Tim Inspektorat Jenderal Wilayah V dilaksanakan mulai hari ini, Jum’at 20 Mei 22 hingga Selasa 24 Mei 2022.
Kegiatan evaluasi dilaksanakan di 3 tempat yaitu Aula Soepomo lantai V kantor wilayah (tim I), Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Medan (tim II) dan Lapas Kelas I Medan (tim III).
Kegiatan evaluasi di tim I dimulai dengan arahan oleh Inspektur Wilayah V Marasidin. Dalam kesempatannya Marasidin menjelaskan kepada satuan kerja yang akan dievaluasi tentang teknis pelaksanaan evaluasi penilaian yang harus diikuti setiap satuan kerja yang akan menghadapi desk evaluasi dan dilanjutkan dengan penampilan yel-yel, penayangan video jingle, video profile, paparan kepala satuan kerja serta wawancara dua arah antara tim Inspektorat Jenderal dengan Tim Kerja Pembangunan Zona Integritas masing-masing satuan kerja.
“Waktu pelaksanaan desk evaluasi per satuan kerja adalah maksimal 60 menit yang terdiri dari Yel-yel dan perkenalan diri” kata Marasidin yang didampingi Kepala Divisi Keimigrasian Ignatius Purwanto di Aula Soepomo lantai V kantor wilayah
“Perkenalan diri satuan kerja yang diawali dengan yel-yel maksimal 5 sampai dengan 10 menit” lanjutnya
Adapun perkenalan diri kepala satuan kerja dan tim pokja, yaitu :
- Kepala satuan kerja memperkenalkan diri dan satuan kerjanya serta seluruh Tim Pokja dengan baik dan lugas;
- Kepala satuan kerja menyajikan Jingle satuan kerja;
- Kepala satuan kerja menyajikan Video Profile ZI satuan kerja.
“Pemaparan ZI oleh Kepala Satuan Kerja maksimal 15 sampai dengan 20 menit dan dilanjutkan dengan wawancara oleh TPI maksimal 30 menit” kata Marasidin
Di tempat yang berbeda, tim II memulai kegiatan dengan sambutan yang disampaikan oleh Kepala Divisi Administrasi Rudi Hartono, dalam kesempatannya Rudi memberikan apresiasi bagi satuan kerja yang akan menghadapi desk evaluasi “Saya mengapresiasi Lapas Kelas II A Rantau Prapat dan Lapas Kelas IIA Pancur Batu atas kesiapannya dalam menghadapi TPI, baik dari segi bahan paparan, jingle, yel-yel dan video profil” kata Rudi
Rani Octariani Auditor Madya dari Inspektorat Jenderal yang didampingi Kepala Divisi Pemasyarakatan Erwedi Supriyatno dari kantor wilayah berada di Tim III memberikan masukan bagi setiap satuan kerja yang telah dievaluasi agar memperbaiki apa yang menjadi koreksi dari tim penilai yang telah disampaikan, serta perbaikan video profil (Humas/FM)