Medan - Penguatan dan Simulasi terhadap 28 Satker yang maju ke tahap TPN di lingkungan Kanwil Kemenkumham Sumut berlanjut ke hari kedua. Penguatan dan simulasi ini dilaksanakan dalam rangka persiapan penilaian WBK/WBBM oleh Tim Penilai Nasional (TPN). (Rabu,08/09/2021)
Untuk hari kedua, Satker yang mengikuti kegiatan yaitu LPKA Kelas I Medan, Lapas Kelas IIA Pancur Batu, dan Kanim Kelas II TPI Belawan secara langsung, serta Lapas Kelas IIA Binjai, Lapas Kelas IIB Lubuk Pakam, Kanim Kelas II TPI Pematang Siantar, Lapas Kelas IIA Pematang Siantar, dan Lapas Kelas IIA Rantau Prapat secara virtual.
Kegiatan penguatan dan simulasi ini dipimpin langsung oleh Kakanwil Sumut Imam Suyudi, didampingi oleh Kepala Divisi Administrasi Betni Humiras Purba, Kepala Divisi Keimigrasian Anggiat Napitupulu, dan Plh. Kepala Divisi Pemasyarakatan Erwedi Supriyatno, yang memberikan masukan-masukan perbaikan untuk menghadapi TPN nantinya. Kakanwil Sumut secara umum mengingatkan seluruh Satker yang mengikuti kegiatan untuk menjaga agar tidak ada pemberitaan ataupun pengaduan yang negatif, serta hasil survei menjelang penilaian TPN nanti agar bernilai sangat baik, terkhusus untuk yang mengikuti secara virtual agar dicek kembali persiapan-persiapan mengenai hal-hal teknis seperti perangkat yang dipakai maupun jaringan internet yang digunakan untuk menghindari masalah teknis nantinya.
Beberapa hal yang perlu disiapkan setiap Satker dalam mengikuti simulasi ini ialah menampilkan yel-yel atau jingle WBK/WBBM dengan durasi maksimal 3 menit, menyajikan video profil Satker dengan durasi maksimal 10-15 menit, dan paparan Pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju WBK/WBBM oleh Kepala Satuan Kerja dengan durasi maksimal 40 menit.