Medan – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara, Imam Suyudi bersama jajaran Kepala Divisi mengikuti Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) dalam rangka Penyusunan RPJPN 2025-2045 untuk mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045 secara daring dari Ruang Saharjo, Senin (22/5).
“Indonesia punya modal dasar pembangunan dalam menghadapi berbagai tantangan kedepan. Ini menjadi kekuatan dan landasan penting untuk membangun bangsa, diantaranya kita punya jumlah penduduk yang besar dengan tenaga kerja produktif yang melimpah, keberagaman budaya dan asas gotong royong, sumber daya alam dan keanekaragaman hayati serta kekayaan maritim,” kata Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa yang juga bergabung secara virtual.
Melalui Musrenbangnas yang dilaksanakan di Nusa Dua Convention Centre, Bali, Kementerian PPN berkomitmen untuk menyusun RPJPN 2025-2045 secara inklusif, mengundang seluas-luasnya seluruh komponen masyarakat untuk memberikan masukan. Sehingga dapat mencapai visi Indonesia Emas 2045 yakni mewujudkan Indonesia sebagai Negara Nusantara Berdaulat, Maju dan Berkelanjutan.
RPJPN 2025-2045 akan menjadi pedoman bagi penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2025-2029, Rencana Kerja Pemerintah, serta dijabarkan sebagai pedoman Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara.
Ada 8 agenda dalam kerangka pikir transformasi untuk menuju Indonesia Emas 2045 yakni transformasi sosial, transformasi ekonomi, transformasi tata kelola, supremasi hukum, stabilitas dan ketangguhan diplomasi, ketahanan sosial budaya dan ekologi, pembangunan kewilayahan yang merata dan berkualitas, sarana dan prasarana yang berkualitas dan ramah lingkungan serta kesinambungan pembangunan.
(humas/sowat)