Medan - Bukan lagi sekedar kampanye berbentuk slogan dan ajakan, gerakan Bangga Buatan Indonesia kini telah menjajaki langkah baru untuk menciptakan hasil nyata yang dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat Indonesia.
Setelah sukses menyelenggarakan Business Matching Tahap III yang berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC) pada 31 Mei 2022 lalu, Menteri Koordinator Bidan Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan menghimbau seluruh instansi untuk segera merealisasikan target belanja Produk dalam Negeri (PDN), tidak terkecuali Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara.
Realisasi atas belanja PDN tersebut akan didata dan dipantau melalui aplikasi Siswas P3DN. Aplikasi yang dikembangkan oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) tersebut merupakan salah satu alat pengawasan terhadap ketaatan penggunaan produk dalam negeri demi mengoptimalkan Program Peningkatan Penggunaan Produk dalam Negeri (P3DN).
Data yang diinput oleh para Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa (UKPBJ) pada aplikasi tersebut akan dipantau langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), Jokowi bahkan berkata akan menampikan semua data belanja PDN tersebut pada bulan oktober nanti.
Oleh karena itu, untuk mengoptimalkan penggunakan aplikasi Siswas P3DN di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM, Divisi Administrasi Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara mengikuti kegiatan Bimbingan Teknis Aplikasi Siswas P3DN. Kamis, (02/06/2022).
Kegiatan yang berlangsung secara virtual tersebut dibuka langsung oleh Kepala Biro Pengelolaan Barang Milik Negara (BMN), Novita Ilmaris. Pada sambutannya, Novita menyampaikan apresiasi yang besar kepada seluruh Kepala Divisi Administrasi, Koordinator di bidang BMN, dan Pejabat Pembuat Komitmen yang hadir pada kegiatan pagi hari ini.
Turut hadir pada kegiatan kali ini Kepala Divisi Administrasi, Rudi Hartono, Kepala Subbagian Pengelolaan Keuangan dan Barang Milik Negara, Maraulina, serta Staf Pengadaan Barang dan Jasa Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara.