Langkat - Menteri Hukum Dan HAM (Yasonna Laoly) sangat kecewa dengan kinerja jajaran Lapas Kelas III Narkotika Langkat yang berbuntut kerusuhan di Lapas tersebut. Hal itu disampaikan Menteri Hukum dan HAM RI (Yasonna Laoly) ketika mengunjungi Lapas tersebut siang ini, Sabtu (18/05). Turut dalam rombongan Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Sri Puguh Budi Utami), Inspektur Wilayah V (Luluk Ratnaningtyas), Staf Ahli Menteri (Ian Siagian), Kakanwil (Dewa Putu Gede), Dirkamtib Ditjen PAS (Lilik Sujandi), Kadiv Pemasyarakatan (Mhd. Jahari Sitepu), Kadiv Administrasi (Indah Rahayuningsih), Kadiv Imigrasi (Icon Siregar) dan Kadiv Yankumham (Agustinus Pardede).
Setibanya di Lapas, Menteri Yasonna langsung menjumpai dan mendengarkan keluhan Warga Binaan Pemasyarakatan. Menteri Yasonnna menyampaikan akan menindak tegas seluruh pegawai di Lapas Narkotika Langkat jika terbukti terlibat dan bersalah. Menkumham juga memerintahkan agar seluruh pegawai mulai dari Kalapas, Kamtib, hingga pegawai terendah akan dimutasikan untuk menghindari kejadian serupa.
Selesai menjumpai WBP, Menkumham mengumpulkan para pegawai Lapas Narkotika Langkat. Kepada para pegawai, beliau menyampaikan kekecewaannya atas kerusuhan yang terjadi. Menkumham prihatin terhadap adanya praktek pungli.
"Tidak ada toleransi dan harus ada pelajaran bagi orang-orang yang melanggar peraturan, semua saya kasih sanksi", tegas Menteri Yasonna. (Humas Kanwil)