Balai Pemasyarakatan (BAPAS) Klas I Medan, Jum'at (13/07/2012) bertempat di jalan Asrama, Gg. Jaya Medan, menyelenggarakan Bimbingan Mental Kerohanian Agama Islam bagi 50 (lima puluh) orang Klien Pemasyarakatan se-kota Medan. Ketua Pelaksana kegiatan Sri Bulan, S.H., M.Hum, mengatakan bahwa kegiatan ini diselenggarakan selain dalam rangka menyongsong datangnya bulan suci Ramadhan, juga diharapkan dengan adanya kegiatan bimbingan ini, para klien Pemasyarakatan binaan BAPAS Klas I Medan mampu untuk mencari jati dirinya sembari mengintrospeksi diri untuk tidak mengulangi kembali atas perbuatan yang telah mereka lakukan sehingga pada gilirannya menghantarkan mereka menjadi penghuni Lembaga Pemasyarakatan, Rumah Tahanan Negara maupun Cabang Rumah Tahanan Negara.
Al'ustadz H. Bambang Irawan, S.Ag, dalam tausiyahnya menyampaikan bahwa Allah menciptakan manusia penuh dengan berbagai kekurangan dan kelemahan. Keseimbangan didunia ini merupakan ciptaan Allah SWT dalam tata kehidupan manusia, misalnya diciptakan Nya siang dan malam, laki-laki dan perempuan, Kaya dan Miskin dan lain sebagainya.
Allah SWT memerintahkan kepada hamba-hambanya yang memiliki harta yang berlimpah agar senantiasa dapat membantu/ bersedekah kepada saudara-saudaranya yang kurang beruntung secara ekonomi. Sedangkan bagi mereka-mereka yang kurang mampu dianjurkan untuk senantiasa berusaha dan berjuang dalam menjalani kerasnya kehidupan ini. Tidak cukup hanya meminta-minta dan berpangku tangan, karena sesungguhnya Allah tidak suka dengan orang-orang yang peminta-minta. Orang yang gemar meminta-minta pada masanya nanti (kiamat) akan dibangkitkan kembali menjadi tengkorak. Sedangkan bagi mereka-mereka yang banyak hartanya tetapi kikir alias pelit maka mereka akan mendapatkan siksa yang amat pedih dari Allah SWT.
Kegiatan ini selain dihadiri oleh klien Pemasyarakatan juga dihadiri oleh seluruh pegawai dijajaran Balai Pemasyarakatan Klas I Medan, dan diakhiri dengan makan bersama. (Humas)