Medan- Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan ke-77 Tahun 2022, Badan Penelitian dan Pengembangan Hukum dan Hak Asasi Manusia bersama dengan Sekretariat Jenderal menyelenggarakan Seminar Nasional Kesehatan dengan tema “Back to Office, Jadilah Pegawai Sehat, Bugar dan Produktif” yang dibuka Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik IndonesiaWakil Menteri Hukum dan HAM RI Prof. DR. Edward Omar S, S.H., M. Hum di Gedung Direktorat Administrasi Hukum Umum
Jalan HR. Rasuna Said Kav. 6-7, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (09/11).
Seminar Nasional Kesehatan diisi oleh beberapa pembicara yaitu Sekretaris Jenderal Andap Budhi Revianto, Pembina Perhimpunan Ergonomis Indonesia Yassierli, Dokter Penyakit Dalam Sukamto dan Psikiater Nova Riyanti.
Kegiatan ini juga dapat diikuti secara daring melalui aplikasi zoom serta chanel youtube yang dipersiapkan oleh panitia. Untuk Kantor Wilayah Sumatera Utara, Kepala Kantor Wilayah Imam Suyudi beserta pegawai mengikuti kegiatan Seminar Nasional Kesehatan tersebut melalui aplikasi zoom di ruang Saharjo Kantor Wilayah.
Dalam sambutannya Wamenkumham Hiariej menyampaikan bahwa Kemenkumham memprioritaskan kesehatan untuk menunjang produktifitas kerja pegawai dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan kebijakan-kebijakan yang berpihak kepada perlindungan kesehatan pegawai. Hiariej juga mengajak hadirin untuk bangkit kembali dari situasi pandemi, bersatu, kokoh dan teguh untuk bersama-sama mewujudkan cita-cita bangsa Indonesia sebagai pahlawan bagi lingkungan sekitar.
Seminar Kesehatan pada kali ini membahas mengenai upaya – upaya yang telah dan perlu dilakukan dalam menjaga kesehatan fisik dan jiwa di masa pandemi Covid-19 yang akan berakhir ini. Salah satu upaya yang bisa dilakukan dalam menjaga kesehatan di tempat kerja adalah dengan menerapkan prinsip ergonomi di lingkungan kerja. Melalui penerapan strategi ergonomi tersebut maka bisa membantu dalam menghindari penyakit fisik dan mental akibat bekerja, menghindari risiko kecelakaan, optimalnya produktivitas, serta kepuasan kerja yang tinggi dan berkelanjutan.
Upaya lain dalam menjaga kesehatan selama bekerja adalah dengan menjaga asupan gizi dan berolahraga secara teratur sehingga terjaganya kebugaran tubuh dalam bekerja, selain itu juga disarankan untuk beristirahat yang cukup dan menghindari rokok.
“Sudah banyak penelitian terkait rokok yang menunjukan rokok mempengaruhi kesehatan jantung dan kanker paru – paru, dan itu bukan hanya kepada yang merokok saja tetapi juga terhadap perokok pasif” terang Sukamto dalam paparannya.