Medan- Dalam pelaksanaan coffee morning yang diadakan di Aula Soepomo Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sumatera Utara pada Rabu (17/07/24), Kepala Divisi Keimigrasian Yan Wely Wiguna menyampaikan pentingnya paspor sebagai jembatan peluang global.
“Saya rasa paspor lebih dari sekadar dokumen perjalanan, ini adalah simbol identitas nasional dan gerbang menuju dunia yang penuh dengan kemungkinan (peluang)", tutur Wely.
Wely menjelaskan bagaimana paspor menjadi jembatan peluang global yaitu memfasilitasi perjalanan internasional, membuka akses ke pendidikan dan pekerjaan di luar negeri. Paspor adalah kunci untuk membuka pintu dunia, memberi kebebasan untuk bepergian, belajar, dan bekerja.
Manfaat praktis memiliki paspor, seperti kemudahan melewati bea cukai, akses ke layanan konsuler, dan perlindungan hukum di negara asing. Ia juga menekankan pentingnya menjaga paspor tetap aman karena paspor merupakan aset berharga, perlakukan dengan hati-hati dan pastikan selalu up-to-date.
Lebih lanjut, Wely tidak lupa untuk mengingatkan hadirin tentang tanggung jawab yang menyertai kepemilikan paspor. Beliau menekankan pentingnya menjaga paspor dengan aman dan bertanggung jawab, serta mematuhi peraturan dan norma yang berlaku di negara tujuan. Dengan memanfaatkan kekuatan paspor mereka dapat dengan mudah untuk mencapai tujuan dan aspirasi.
