Bertempat di Rumah Tahanan Negara Klas I Medan, jalan Pemasyarakatan Tanjung Gusta Medan, Kamis (30/4) telah dilakukan serah terima jabatan Kepala Rumah Tahanan Negara Klas I Medan, dari Pejabat lama Toni Nainggolan, kepada Pejabat Baru Jumadi. Toni Nainggolan dipromosikan untuk menduduki jabatan baru sebagai Kepala Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Klas II-A Pematang Raya, di Simalungun. Sedangkan Jumadi sebelumnya menjabat Kepala Kesatuan Pengamanan pada Lembaga Pemasyarakatan Cipinang. Serah terima ini disaksikan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sumatera Utara Ajub Suratman, sesepuh Pemasyarakatan, Para Kepala Divisi, Kepala UPT Pemasyarakatan dan Kepala UPT Keimigrasian Medan Sekitarnya, Kepala Kepolisian Sektor Medan Helvetia, Pejabat Struktural dan staf dilingkungan Rumah Tahanan Negara Klas I Medan, Dharma Wanita Unit Pengayoman, dan undangan lainnya.
Kepala Kantor Wilayah dalam mengawali pengarahannya menyampaikan ucapkan terima kasih dan selamat jalan kepada Toni Nainggolan sebagai Kepala Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Klas II-A Pematang Raya dan ucapan selamat datang kepada Jumadi yang telah dipercaya untuk menjadi tampuk kepemimpinan di Rumah Tahanan Negara Klas I Medan. Jabatan yang saudara emban merupakan amanah dan kepercayaan yang diberikan oleh pimpinan untuk mengemban satu tugas dan tanggung jawab tertentu. Dalam menggemban kepercayaan ini tentunya akan dilakukan penilaian melalui pengukuran kinerja. Dengan demikian diharapkan saudara dapat selalu meningkatkan kapasitas diri dengan melakukan berbagai langkah yaitu : 1. Senantiasa mengedepankan Integritas dan moral, 2. Meningkat kemampuan akademis, 3. Professionalitas, 4. Tidak sombong/ angkuh, sehingga dapat diterima oleh lingkungan maupun masyarakat, 5. Menjaga kesehatan, baik kesehatan jasmani maupun rohani. Selain itu Kepala Kantor Wilayah juga mengharapkan dukungan yang penuh dari semua pihak untuk dapat membantu pimpinan dalam menjalankan tugasnya, ciptakan lingkungan yang kondusif, tingkatkan layanan publik, kembangkan kapasitas diri seiring dengan slogan pemerintah "kerja keras, kerja keras lagi dan kerja lebih keras lagi" di sela-sela pengarahan, Kepala Kantor Wilayah juga menyampaikan ada 3 (tiga) hal prinsip dasar yang terkandung dalam proses pembinaan terhadap Warga Binaan Pemasyarakatan yaitu Petugas Pemasyarakatan, Warga Binaan Pemasyarakatan dan Pemerintah dan/ atau Swasta. Ketiga komponen ini diharapkan dapat berjalan sesuai dengan tugas dan fungsinya masing-masing, dan apabila pada salah satu komponen ini tidak berjalan maka proses pembinaan terhadap Warga Binaan Pemasyarakatan tidak dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan. (humas)
