Medan, Guna menghasilkan Laporan Keuangan yang akurat, akuntabel, transparan, dan tepat waktu meski di tengah kondisi pandemi Covid-19 saat ini, serta untuk dapat mempertahankan opini WTP yang sejak tahun 2009 telah di terima Kementerian Hukum dan HAM, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara Sutrisno yang di damping para kepala divisi beserta seluruh pejabat struktural dan Pegawai Penyusun Laporan Keuangan / BMN Kantor Wilayah ikut menyaksikan pembukaan Kegiatan Rekonsiliasi dan Pemutakhiran Data Laporan Keuangan Kementerian Hukum dan HAM Tingkat Kantor Wilayah Semester II Tahun Anggran 2020 serta pengarahan oleh Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Jenderal Kemenkumham, Andap Budhi Revianto secara virtual bertempat di ruang kerja Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara Jalan Puteri Hijau No.4 Medan (Rabu/03 Februari 2021).
Sebelum kegiatan rekonsiliasi di buka, Direktur Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan, R. Wiwin Istanti yang hadir juga secara virtual menyampaikan materi terkait keuangan di tengah pandemi saat ini. Wiwin mengatakan pengelolaan keuangan yang akuntabel di Kemenkumham akan berpengaruh terhadap kualitas laporan keuangan pemerintah pusat yang sedang disusun. “Apabila kualitas laporan keuangan Kemenkumham, yang ditandai dengan pencapaian opini WTP, maka akan memberikan kontribusi terhadap laporan keuangan pemerintah pusat yang sedang kami susun,” ungkap wiwin
Tantangan pemerintah saat ini sangat berbeda dengan tahun sebelumnya akibat pandemi Covid-19. Berbagai kebijakan telah dilakukan pemerintah untuk tetap menjaga stabilitas keamanan keuangan Negara termasuk Refocusing Kegiatan terkait Covid-19.
Kegiatan Rekonsiliasi di buka oleh Pelaksana tugas (Plt) Sekretaris Jenderal Kemenkumham, Andap Budhi Revianto. “Hari ini Rabu 03 Februari 2021 pukul 10.35 WIB rapat kerja dalam rangka kegiatan rekonsiliasi pemutakhiran data laporan keuangan jajaran Kanwil Republik Indonesia semester 2 tahun 2020 dengan ini saya nyatakan resmi DIBUKA. Semoga rangkaian kegiatan dapat berjalan dengan baik dan lancar serta menghasilkan pemutakhiran data yang akurat dan akuntabel dan dapat di pertanggung jawabkan” ungkap Andap membuka kegiatan rekonsiliasi bertempat di di Lounge Pengayoman.
Andap mengajak setiap peserta yang mengikuti Pembukaan Kegiatan Rekonsiliasi untuk menyatukan hati dan pikiran, serta teguhkan komitmen untuk memberikan pengabdian yang terbaik bagi Kemenkumham. “Satukan hati dan fikiran, serta teguhkan komitmen kita untuk memberikan pengabdian yang terbaik bagi Kemenkumham RI yang kita Cinta bersama”. Kata Andap “Selamat berekonsiliasi, semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa melindungi kita semua” lanjut Andap
Andap juga memberikan pengarahan terkait mekanime pelaksanaan penyampaian laporan keuangan serta batas waktu penyampaian laporan keuangan tahun 2020 “laporan keuangan harus disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) dan ketentuan yang berlaku dan sampaikan laporan keuangan sesuai dengan waktu yang telah di tentukan”
Ada 4 harapan atas pelaksanaan kegiatan rekonsiliasi yang baru di buka hari ini, yang di sampaikan Andap :
- Kesesuaian data laporan keuangan antara aspek BMN dan aspek keuangan di berbagai jenjang;
- Terselesaikannya permasalahan data laporan keuangan;
- Laporan Keuangan disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintah (SAP) dan ketentuan yang berlaku;
- Tercapainya opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK
Andap juga menegaskan agar kegiatan rekonsiliasi ini dijadikan sebagai pertemuan yang bermanfaat sehingga akan mendapatkan hasil yang baik, dan menyampaikan pesan penting yang harus di pedomani bersama “BIASAKANLAH YANG BENAR DAN JANGAN MEMBENARKAN YANG BIASA” kata Andap “Salam Pembaharuan, Jaga Kesehatan, Jaga Jarak Aman, Tetap Produktif, Salam Sehat” tutup Andap. (Humas/FM)
