TEBING TINGGI - Kepala Sub Bagian Program dan Pelaporan, Hotmonaria Damanik beserta Tim bagian program dan pelaporan dengan Tim kepegawaian Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara berkunjung Ke Lapas Kelas IIB Tebing Tinggi dan Lapas Kelas IIA Labuhan Ruku, Rabu 11 November 2020.
Kunjungan ini terkait kegiatan Review Penyusunan LAKIP, Penguatan Penyusunan Laporan SMART, E- Monev Bappenas, SPIP, Disbursment Plan, Procurement Plan, Kalender Kerja Tahun Anggaran 2021, Analisa Kebutuhan Sarana dan Prasarana, Kepegawaian, Sistem Surat Masuk dan Keluar (Sisumaker), dan Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian (Simpeg).
Pada kunjungan pertama ini Tim perencanaan dan kepegawaian ini disambut langsung oleh Kepala Lapas Tebing Tinggi, Herliadi. Dalam kunjungan review ini Tim perencanaan Kantor Wilayah memeriksa hasil pengerjaan LAKIP, E-monev Bappenas, SMART, Disbursment Plan, Procurement Plan dan Kalender Kerja Lapas Tebing Tinggi Tahun Angaran 2021. Tidak lupa juga Tim perencanaan juga meninjau gedung dan blok hunian Lapas Tebing Tinggi yang dianggap perlu dilakukan usulan renovasi/pembangunan gedung.
Selanjutnya Tim Kepegawaian Kantor Wilayah mengapresiasi Lapas Tebing Tinggi dalam penggunaan aplikasi Simpeg dan Sumaker yang sudah berjalan dengan baik. Sebelumnya Tim kepegawaian sudah pernah berkunjung Ke Lapas Tebing Tinggi dalam rangka sosialisasi pengoptimalan penggunaan Simpeg yang berhubungan langsung dengan Tunjangan Kinerja Pegawai.
Setelah dari Lapas Tebing Tinggi, Tim Perencanaan dan Kepegawaian langsung bergerak ke Lapas Labuhan Ruku, setibanya di Lapas Labuhan Ruku Tim disambut langsung oleh Kalapas Labuhan Ruku, Yan Rusmanto
Setibanya di Lapas Labuhan Ruku, Tim kepegawaian langsung mensosialisasikan pengoptimalan penggunaan aplikasi Simpeg dan Sumaker. Diharapkan dari sosialisasi ini penggunaan Sistem surat menyurat sudah lebih cepat dan efisien.
Sedangkan dari Tim perencaanaan mereview Laporan Lakip , E-monev Bappenas, SMART dan melaksanakan Analisa Kebutuhan sarana prasarana Lapas Labuhan Ruku. Dalam review ini Lapas Labuhan Ruku mempertanyakan tentang mekanisme pengajuan renovasi/pembangunan gedung baru.
Lapas Labuhan Ruku berharap jika usulan renovasi/pembangunan gedung atau blok hunian nantinya dapat mengatasi masalah overkapasitas Lapas saat ini. Perlu diketahui data perhari ini jumlah Warga Binaan Pemasyarakatan Lapas Labuhan Ruku sebesar 2021 orang sedangkan kapasitas sebesar 300 orang ini berarti over kapasitas sebesar 674%. (HUMAS/AN)
Lapas Labuhan Ruku :
